Gibran konsolidasi ke Palembang, Sumsel, Minggu (12/11/2023). (Foto: Antara/ M Imam Pramana)REVISAMEDIA.COM - Mas Gibran Optimistis Menang Satu Putaran Ketika melakukan konsolidasi ke Kota Palembang, Sumatera Selatan. Di hadapan ribuan pendukungnya.
Kegiatan itu di hadiri ribuan warga Palembang serta tim pemenangan Prabowo-Gibran, dilaksanakan di Dinning hall Jakabaring Sport City Kota Palembang, Minggu (12/11/2023).
Mas Gibran Rakabuming Raka meminta kepada semua pendukung untuk tidak menanggapi serangan nyinyiran serta fitnah yang dituduhkan kepadanya.
"Diamkan saja, senyumin saja ya, tidak perlu ditanggapi dan di komentari ataupun klarifikasi semua nyinyiran itu," kata Mas Gibran Rakabuming saat konsolidasi di Palembang, Minggu.
Selain itu ia juga meminta semua tim untuk lebih banyak bekerja dari pada menanggapi hal yang negatif kepada capres pasangan Prabowo Subianto dan Mas Gibran Rakabuming.
"Kita perbanyak bekerja saja dan lebih banyak diam. Kalau ada serangan komentar negatif tidak usah di tanggapi ataupun di komentari," ujarnya.
Ia menambahkan semua tim pemenangan dan pendukungnya untuk tidak menjelekkan pasangan capres lain dan fokus pada upaya pemenangan Prabowo-Gibran.
"Ya punya komunitas silahkan di sebarkan virus positif saja," ucapnya.
Baca juga: 7 Kesalahan yang Harus Dihindari oleh Blogger Pemula
Pantauan Antara di Palembang, Minggu, kunjungan konsolidasi Gibran tersebut di sambut dengan antusias oleh pendukungnya di Palembang.
Setibanya di Bandara Internasional SMB II Palembang Gibran langsung menuju Jakabaring Sport City Palembang dengan menggunakan light rail transit (LRT).
Kemudian melanjutkan kegiatan di salah satu mall di Palembang. Selain itu Mas Gibran juga menyempatkan mengunjungi salah satu pasar tradisional di Kota Palembang.
Penutup
Wasiat atau Nasehat seperti ini sangat di perlukan kepada para pendukung pilpres 2024 nanti, tidak harus saling menghujat di berbagai media sosial.Karena hal ini hanya akan menambah buruknya demokrasi di negara kita indonesia, walaupun sebenarnya memang sudah buruk karena ulah politkus yang memang banyak yang rakus.
